Apa yang Dimaksud dengan Hari Kiamat – Hari Kiamat adalah waktu dimana terjadinya kehancuran alam semesta dan isinya, sehingga semua makhluk hidup yang ada di dalamnya akan binasa. Percaya dan yakin akan terjadinya Yaumul Qiyamah termasuk dalam rukun iman yang kelima.
Ciri Ciri Datangnya Hari Kiamat Menurut Alquran Dan Sunnah Adalah tiupan Sangkakala oleh Malaikat Israfil atas perintah Allah SWT. Jumlah tiupan sangkakala itu sebanyak 2 kali.
Tiupan pertama (nafkhotul faza’ wal ash-sha’qi) akan menghancurkan dunia dan isinya serta mematikan seluruh makhluk hidup, cek Surah An Naml ayat 87 dan Surah Az-Zumar ayat 68. Tiupan kedua (nafkhotul ba’tsi wan nusyuur) akan menghidupkan orang mati dan mengumpulkan mereka di Padang Mahsyar, cek Surah Yasin ayat 51.
Apa yang Dimaksud dengan Hari Kiamat dan Apa Tanda Tandanya?
Hari Pembalasan ini akan datang secara tiba-tiba, tidak ada yang mengetahui datangnya Yaumul Qiyamah, kecuali Allah Taala semata yang mengetahuinya. Kejadian ini telah dijelaskan sebagaimana Firman Allah di dalam Surah Al A’raf ayat 187.
يَسْـَٔلُوْنَكَ عَنِ السَّاعَةِ اَيَّانَ مُرْسٰىهَاۗ قُلْ اِنَّمَا عِلْمُهَا عِنْدَ رَبِّيْۚ لَا يُجَلِّيْهَا لِوَقْتِهَآ اِلَّا هُوَۘ
Arab Latin Surah al A’raf ayat 187 :
Yas`alụnaka ‘anis-sā’ati ayyāna mursāhā, qul innamā ‘ilmuhā ‘inda rabbī, lā yujallīhā liwaqtihā illā huw
Terjemah Surah al A’raf ayat 187 :
“Mereka menanyakan kepadamu (Muhammad) tentang Kiamat, “Kapan terjadi?” Katakanlah, “Sesungguhnya pengetahuan tentang Kiamat itu ada pada Tuhanku; tidak ada (seorang pun) yang dapat menjelaskan waktu terjadinya selain Dia.”
Baca juga : download teks khutbah jumat yang membuat jamaahnya menangis
Oleh karena peristiwa Hari Akhir itu datang secara tiba-tiba, maka kita harus mempersiapkan bekal tang akan menyelamatkan kehidupan akhirat kita. Caranya? Dengan memperbaiki keimanan dan ketakwaan, lalu meningkatkannya pada level yang lebih tinggi lagi serta istiqomah.
Agar kita menjadi lebih siap menghadapi kedatangan Yaumul Qiyamah, sepatutnya kita mengetahui beberapa ciri ciri / tanda tanda Hari Kiamat. Semoga dengan memahami apa yang dimaksud dengan Hari Kiamat dan tanda tandanya ini, dapat menambah keimanan kita, ya.
Tanda Tanda Hari Kiamat
Tanda Tanda Akan Datangnya Hari Kiamat Banyak Diterangkan Dalam Quran maupun Hadist. Berdasarkan ukurannya, Tanda tanda Yaumul Qiyamah terbagi atas dua ; Kiamat Kecil (Sugro) dan Kiamat Besar (Kubro).
-
Tanda Tanda Kecil (Sugro)
Kiamat Kecil (Sugra) merupakan pertanda kehancuran yang dialami di daerah-daerah tertentu yang terjadi sepanjang waktu. Dibawah Ini Tanda Tanda Kecil Hari Kiamat Adalah sebagai berikut :
- fitnah terjadi dimana-mana,
- riba merajalela,
- bencana alam,
- letusan gunung berapi,
- kematian manusia,
- kebakaran hutan.
Baca juga : contoh teks ceramah singkat beserta strukturnya
-
Tanda Tanda Besar (Kubro)
Kubra Kiamat adalah akhir dari semua kehidupan di bumi dan langit, meliputi semua ciptaan Allah SWT, seperti manusia, alam dan hewan. Semua makhluk hidup ciptaan Allah Taala akan binasa, seluruhnya.
Kiamat Kubra terjadi dengan suara terompet malaikat Israfil, dan disertai dengan kehancuran alam semesta beserta isinya.
Sebelum Kiamat Kubra terjadi, ada beberapa ciri ciri yang akan dialami manusia. Diantara ciri ciri tersebut adalah matahari terbit dari barat, munculnya dajjal, turunnya nabi Isa dan ditiupkannya terompet Sangkakala.
Semoga kita semua dijauhkan dari orang-orang yang mengalami secara langsung kejadian kiamat kubro, aamiin. Mengapa? karena mereka adalah seburuk-buruknya orang.
Demi memperkuat pemahaman kita atas pertanyaan Apa yang Dimaksud dengan Hari Kiamat, yuk kita perkuat wawasan ini dengan Firman Allah tentang Yaumul Akhir.
Apa yang Dimaksud dengan Hari Kiamat dan Apa Dalilnya?
Dalil naqli yang menjelaskan tentang datangnya hari kiamat adalah Surah al Hajj ayat 7. Selain itu, ada 5 dalil tentang hari kiamat yang bisa kita resapi dan pahami dalam kehidupan.
-
Surah al Hajj ayat 7
وَأَنَّ السَّاعَةَ آتِيَةٌ لَا رَيْبَ فِيهَا وَأَنَّ اللَّهَ يَبْعَثُ مَنْ فِي الْقُبُورِ
“Dan sungguh, (hari) Kiamat itu pasti datang, tidak ada keraguan padanya; dan sungguh, Allah akan membangkitkan siapa pun yang di dalam kubur.” (QS. Al Hajj: 7).
Menurut Tafsir Kemenag RI, bahwa Yaumul Akhir itu pasti datang, tidak ada keraguan sedikit pun. Setelah Qiyamah terjadi, manusia akan dihidupkan kembali untuk diperiksa amal-amalnya dan menerima balasan amal-amal itu.
-
Surah Az-Zumar ayat 68
وَنُفِخَ فِى الصُّوْرِ فَصَعِقَ مَنْ فِى السَّمٰوٰتِ وَمَنْ فِى الْاَرْضِ اِلَّا مَنْ شَاۤءَ اللّٰهُ ۗ ثُمَّ نُفِخَ فِيْهِ اُخْرٰى فَاِذَا هُمْ قِيَامٌ يَّنْظُرُوْنَ
“Sangkakala pun ditiup sehingga matilah semua (makhluk) yang (ada) di langit dan di bumi, kecuali mereka yang dikehendaki Allah. Kemudian, ia ditiup sekali lagi. Seketika itu, mereka bangun (dari kuburnya dan) menunggu (keputusan Allah).”
Menurut Tafsir Kemenag RI, ketika malaikat Israil membunyikan Sangkakala, semua makhluk di langit dan di bumi akan mati. Setelah waktu yang lama, Sangkakala akan berbunyi lagi, setiap manusia akan segera bangkit dari kubur, menunggu keputusan Allah atas perbuatan mereka selama di dunia.
-
Surah Ash-Shura ayat 47
اِسْتَجِيْبُوْا لِرَبِّكُمْ مِّنْ قَبْلِ اَنْ يَّأْتِيَ يَوْمٌ لَّا مَرَدَّ لَهٗ مِنَ اللّٰهِ ۗمَا لَكُمْ مِّنْ مَّلْجَاٍ يَّوْمَىِٕذٍ وَّمَا لَكُمْ مِّنْ نَّكِيْرٍ
“Penuhilah seruan Tuhanmu sebelum datang dari Allah suatu hari (Kiamat) yang tidak dapat ditolak. Pada hari itu kamu tidak akan mempunyai tempat berlindung dan tidak (pula) dapat mengingkari (dosa-dosamu).”
Menurut Tafsir Kemenag RI, pada hari akhirat manusia tidak memperoleh tempat berlindung kecuali iman dan amal saleh yang telah ia lakukan. Ia pun tidak pula dapat mengingkari dosa-dosa yang telah diperbuatnya kala di dunia.
-
Surah Ad-Dukhan ayat 41
يَوْمَ لَا يُغْنِيْ مَوْلًى عَنْ مَّوْلًى شَيْـًٔا وَّلَا هُمْ يُنْصَرُوْنَ
“(yaitu) pada hari (ketika) seorang teman sama sekali tidak dapat memberi manfaat kepada teman lainnya dan mereka tidak akan mendapat pertolongan,”
Menurut Tafsir Kemenag RI, Pada waktu itu, seorang teman sama sekali tidak dapat memberi manfaat sedikit pun kepada teman lainnya. Mereka tidak akan dapat ditolong oleh siapa pun untuk menghindarkan diri dari azab Allah.
-
Surah an Nisa ayat 42
يَوْمَىِٕذٍ يَّوَدُّ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا وَعَصَوُا الرَّسُوْلَ لَوْ تُسَوّٰى بِهِمُ الْاَرْضُۗ وَلَا يَكْتُمُوْنَ اللّٰهَ حَدِيْثًا
“Pada hari itu, orang yang kafir dan orang yang mendurhakai Rasul (Muhammad), berharap sekiranya mereka diratakan dengan tanah (dikubur atau hancur luluh menjadi tanah), padahal mereka tidak dapat menyembunyikan sesuatu kejadian apa pun dari Allah.”
Menurut Tafsir Kemenag RI, Pada hari itu kelak orang yang kafir berharap sekiranya mereka diratakan dengan tanah, agar hancur luluh menjadi tanah. Dengan begitu, tidak ada yang tersisa dari jasmani mereka, sehingga mereka merasa tidak diadili lagi. Namun, itu tidak akan mungkin terjadi.
-
Surah Ghafir ayat 33
يَوْمَ تُوَلُّوْنَ مُدْبِرِيْنَۚ مَا لَكُمْ مِّنَ اللّٰهِ مِنْ عَاصِمٍۚ وَمَنْ يُّضْلِلِ اللّٰهُ فَمَا لَهٗ مِنْ هَادٍ
“(yaitu) pada hari (ketika) kamu berpaling ke belakang (lari), tidak ada seorang pun yang mampu menyelamatkan kamu dari (azab) Allah. Dan barangsiapa dibiarkan sesat oleh Allah, niscaya tidak ada sesuatu pun yang mampu memberi petunjuk.”
Menurut Tafsir Kemenag RI, pada hari itu banyak orang yang berusaha untuk berpaling lalu lari ke belakang guna menghindari siksa. Padahal, tidak akan ada seorang pun yang mampu menyelamatkan darinya dari azab Allah. Ini disebabkan kesesatan yang mereka perbuat saat hidup di dunia.
Semoga ayat ayat ini bisa menambah wawasan kita semua mengenai apa yang dimaksud dengan Hari Kiamat, ya!
Hadits Tentang Hari Kiamat
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا تَقُومُ السَّاعَةُ حَتَّى تَطْلُعَ الشَّمْسُ مِنْ مَغْرِبِهَا فَإِذَا طَلَعَتْ فَرَآهَا النَّاسُ آمَنُوا أَجْمَعُونَ فَذَلِكَ حِينَ { لَا يَنْفَعُ نَفْسًا إِيمَانُهَا لَمْ تَكُنْ آمَنَتْ مِنْ قَبْلُ أَوْ كَسَبَتْ فِي إِيمَانِهَا خَيْرًا }
Dari Abu Hurairah RA, Bahwa Rasulullah SAW bersabda : “tidaklah tiba hari kiamat sehingga matahari terbit dari arah terbenamnya, maka apabila tanda ini telah muncul, seluruh manusia menjadi beriman. Keimanan manusia saat itu tidak bermanfaat bagi dirinya, bagi yang mulanya tak pernah beriman, juga bagi yang semula belum pernah berbuat baik dalam keimanannya.” (HR. Bukhari).
عَنْ أَنَسٍ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا تَقُومُ السَّاعَةُ حَتَّى يَتَبَاهَى النَّاسُ فِي الْمَسَاجِدِ
Dari Anas bahwa Nabi shallallahu alaihi wasallam bersabda: “Tidak akan tiba Hari Kiamat sampai manusia bermegah-megahan dalam membangun Masjid.” (HR. Abu Daud)
إِنَّ مِنْ أَفْضَلِ أَيَّامِكُمْ يَوْمَ الْجُمُعَةِ فِيهِ خُلِقَ آدَمُ وَفِيهِ قُبِضَ وَفِيهِ النَّفْخَةُ وَفِيهِ الصَّعْقَةُ
“Sesungguhnya di antara hari kalian yang paling utama adalah hari Jum’at. Di hari itu, Adam diciptakan; di hari itu, Adam meninggal; di hari itu, tiupan sangkakala pertama dilaksanakan; di hari itu pula, tiupan kedua dilakukan.” (HR. Abu Daud)
Nama Lain Hari Kiamat
Hari Akhir punya beberapa nama, dimana masing-masing nama lain itu mencirikan setiap fase yang terjadi saat di akhirat. Berikut ini adalah nama lain dari Hari Akhir, semua dipetik dari al Quran.
- Yaumul Barzah (Hari di Alam Kubur, cek Surah Al Mu’minun ayat 100)
- Yaumul Ba’ats (Hari Pembangkitan, cek Surah Yasin ayat 51)
- Yaumul Mahsyar (Hari Pengumpulan, cek Surah Az Zumar ayat 69)
- Yaumul Hisab (Hari Perhitungan, cek Surah An Nur ayat 24)
- Yaumul Mizan (Hari Pertimbangan, cek Surah Al Anbiya ayat 47)
- Yaumul Jaza (Hari Pembalasan, cek Surah Al Jatsiyah ayat 28)
- Yaumud Din (Hari Pembalasan, cek Surah al Fatihah ayat 4)
- Yaumul Wa’id (Hari yang Dijanjikan, cek Surah Qaf ayat 20)
- Yaumut Tanad (Hari Saling Memanggil, cek Surah al Ghafir ayat 32)
- Yaumul Fash (Hari Pemisahan atau Keputusan, cek Surah Ash Shaffat ayat 21)
- Yaumul Jama’ (Hari Berkumpul, cek Surah Asy-Syura ayat 7)
- Yaumul Khulud (Hari yang Kekal, cek Surah Qaf ayat 34)
- Yaumul Khuruj (Hari Dikeluarkan dari Kubur, cek Surah Qaf 42)
- Yaumul ‘Asir (Hari yang Sulit, cek Surah Al-Mudassir ayat 9)
Nama Lain Hari Akhir (Lanjutan)
- Qari’ah (Ketukan Keras, cek Surah al Qariah ayat 3)
- Sa’ah (Hari yang Menentukan, cek Surah al Ghafir ayat 59)
- Azifah (Suatu yang Dekat, cek Surah An Najm ayat 57)
- Shakhkhah (Teriakan, cek Surah Abasa ayat 33)
- Haqqah (sesuatu yang pasti, cek surah Al-Haqqah ayat 3)
- Thammatul Kubra (Bencana Besar, cek surah An-Nazi’at ayat 34)
- Waqi’ah (Hari Kiamat, cek surah Al-Waqi’ah ayat 1)
- Darul Qarar (Tempat Kembali, cek surah Ghafir ayat 39)
- Darul Akhirah (Negeri Akhirat, cek surah Al-Ankabut ayat 64)
Bagaimana Keadaan Manusia dan Alam Semesta Pada Hari Kiamat seteah mengetahui nama lain dari Hari Akhir? Sudah pasti berabe dong, ya! Terkecuali bagi mereka yang mau istiqomah dalam ketaatan kepada Allah Taala.
Oh ya, setiap nama lain hari akhir akan kita jabarkan pada postingan lainnya, ya. So, jangan lewatkan postingan terbaru dari nexmedia.
Semoga dengan kita memahami Apa yang Dimaksud dengan Hari Kiamat ini, kita menjadi pribadi ya lebih baik lagi dan lebih siap lagi menghadapi masa-masa menunggu kedatangan Hari Akhir yang kekal.