Ceramah singkat tentang zina – Kini, perbuatan zina sudah merajalela. Parahnya, anak-anak muda sudah mulai berani menampakkan perbuatan keji ini di media sosial biar viral.
Apakah pacaran itu zina? Inilah salah satu contoh zina yang marak dilakukan. Hukum zina adalah haram, meski hanya sekedar zina mata seperti melihat video, apalagi yang lebih dari itu.
Ceramah singkat tentang zina ini ingin jelaskan pengertian zina, cara menghindari zina dan cara menghapus dosa zina. Sebab, dosa zina itu sangatlah mengerikan. Dengan tegas Allah menyatakan dalam Surah al Isra ayat 31 “wala taqrabu zina” (dan janganlah kamu mendekati zina).
Lalu, apa itu zina? Menurut KBBI, pengertian zina adalah perbuatan bersanggama antara laki-laki dan perempuan yang tidak terikat oleh hubungan pernikahan. Pengertian zina itu luas, karena ada macamnya.
Tahukah kamu, perbuatan yang bisa membangkitkan syahwat (nafsu) lawan jenis juga termasuk zina, contohnya? banyak di medsos. Yuk ikuti teks ceramah ini sampai selesai.
Ceramah Singkat tentang Zina : Dalil tentang Zina
-
Surat tentang Zina
Larangan perbuatan zina termaktub didalam Surat Al Isra ayat 32. Sedangkan hukuman bagi pelaku zina (bersetubuh) ada di Surat An Nur ayat 2. Allah Taala berfirman :
-
Ayat tentang Zina : Surat al-Isra’ ayat 32
وَلَا تَقْرَبُوا الزِّنَا ۖ إِنَّهُ كَانَ فَاحِشَةً وَسَاءَ سَبِيلًا
“Dan janganlah kamu mendekati zina, sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan jalan yang buruk“.
Berdasarkan Tafsir Kemenag RI, makna “dan janganlah kamu mendekati zina adalah menghindari setiap perbuatan yang bisa menggiring kita kepada perzinaan. Contohnya pergaulan bebas tanpa batas antara laki-laki dan perempuan.
Selain itu, membaca atau menonton video yang dapat memicu syahwat. Yuk isi waktunya dengan banyak membaca dan mempelajari isi al Quran.
-
Ayat tentang Zina : Surat An-Nur ayat 2
الزَّانِيَةُ وَالزَّانِي فَاجْلِدُوا كُلَّ وَاحِدٍ مِنْهُمَا مِائَةَ جَلْدَةٍ ۖ وَلَا تَأْخُذْكُمْ بِهِمَا رَأْفَةٌ فِي دِينِ اللَّهِ إِنْ كُنْتُمْ تُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ ۖ وَلْيَشْهَدْ عَذَابَهُمَا طَائِفَةٌ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ
“Perempuan yang berzina dan laki-laki yang berzina, maka deralah tiap-tiap satu dari keduanya dengan seratus kali deraan. Dan janganlah kamu belas kasihan kepada keduanya didalam menjalankan (ketentuan) agama Allah yaitu jika kamu beriman kepada Allah dan hari akhir. Dan hendaklah (dalam melaksanakan) hukuman mereka disaksikan oleh sekumpulan orang-orang yang beriman “.
Ayat tentang zina ini hendaknya menjadi pembelajaran bagi kita semua. Hendaklah selalu berupaya menghindari zina dan segala hal yang bisa mengundang perbuatan keji tersebut.
-
Hadits tentang Zina
Allah melarang kita untuk mendekati perbuatan zina, sebab akan menimbulkan dampak negatif terhadap pelaku zina. Yuk simak hadits tentang zina berikut ini.
-
Hadits tentang zina pertama :
ثَـلَاثَةٌ لَا يُـكَـلّـِمُـهُمُ اللّٰـهُ يَوْمَ الْقِـيَـامَـةِ وَلَا يُـزَكّـِيْهِمْ (وَلَا يَـنْـظُـرُ إِلَيْهِمْ) وَلَـهُمْ عَـذَابٌ أَلِـيْمٌ: شَيْخٌ زَانٍ، وَمَـلِـكٌ كَـذَّابٌ ، وَعَائِـلٌ مُسْتَـكْبِـرٌ
“Tiga (jenis manusia) yang tidak diajak bicara oleh Allah pada hari kiamat. Dan tidak pula Allah menyucikan mereka dan tidak memandang kepada mereka. Sedang bagi mereka siksa yang pedih. Yaitu: laki-laki tua yang suka berzina, seorang raja pendusta dan orang miskin yang sombong” (HR. Muslim).
-
Hadits tentang zina kedua :
إِذَا زَنَى الرَّجُلُ خَرَجَ مِنْهُ الإِيمَانُ كَانَ عَلَيْهِ كَالظُّلَّةِ فَإِذَا انْقَطَعَ رَجَعَ إِلَيْهِ الإِيمَانُ
“Jika seseorang itu berzina, maka iman itu keluar dari dirinya seakan-akan dirinya sedang diliputi oleh gumpalan awan (di atas kepalanya). Jika dia lepas dari zina, maka iman itu akan kembali padanya.” (HR. Abu Daud dan Tirmidzi)
-
Hadits tentang zina ketiga :
وَيَبْقَى شِرَارُ النَّاسِ يَتَهَارَجُونَ فِيهَا تَهَارُجَ الْحُمُرِ فَعَلَيْهِمْ تَقُومُ السَّاعَةُ
“Dan yang tersisa adalah seburuk-buruk manusia. Mereka melakukan hubungan intim di dalamnya bagaikan keledai. Maka pada zaman merekalah kiamat itu akan terjadi“. (HR Muslim)
-
Hadits tentang zina keempat :
البكْر بالبِكْر جَلْدُ مائة ونَفْيُ سَنَة والثّيّبُ بالثّيّبِ ، جَلْدُ مائة والرّجْم
“Perawan dengan perjaka (jika berzina) maka dicambuk 100 kali dan diasingkan setahun. Duda dengan janda (jika berzina) maka dicambuk 100 kali dan dirajam“. (HR. Muslim)
-
Hadits tentang zina kelima :
ِإِنَّ مِنْ أَشْرَاطِ السَّاعَةِ أَنْ يُرْفَعَ الْعِلْمُ، وَيَثْبُتَ الْجَهْلُ، وَيُشْرَبَ الْخَمْرُ، وَيَظْهَرَ الزِّنَا
“Sesungguhnya diantara tanda-tanda kiamat yaitu diangkatnya ilmu dan kebodohan nampak jelas, dan banyak yang minum khamar dan banyak orang berzina secara terang-terangan” (HR. Bukhari dan Muslim)
Macam-Macam Zina dan Contohnya dalam Kehidupan
Banyak orang mengira bahwa lingkup zina hanya sebatas hubungan intim semata. Nyatanya, lingkupannya sangatlah luas. Yuk simak macam-macam zina berikut ini dengan baik, semoga kita bisa menghindarinya.
-
Zina Al Laman
Zina Al-Laman adalah macam zina yang disebabkan oleh panca indra, Banyak orang tidak menyadari bahwa dirinya telah melakukan Zina al-Laman.
Adapun zina Al-Laman atau zina panca indera itu terbagi atas empat macam:
-
Zina ain adalah zina mata.
Contohnya memandang lawan jenisnya dengan syahwat.
-
Zina qalbi adalah zina hati.
Contohnya mengkhayalkan lawan jenis yang bukan mahramnya.
-
Zina lisan adalah zina ucapan.
Contohnya membicarakan lawan jenis yang diikuti
-
Zina yadin adalah zina tangan.
Contohnya memegang bagian tubuh lawan jenis yang tidak sah.
Yuk kontrol anggota tubuhnya agar tidak terjatuh dalam perangkap zina!.
-
Zina Muhsan
Macam zina yang kedua adalah zina muhsan. Zina Muhsan adalah Perzinahan yang terjadi saat seorang pasangan yang telah menikah melakukan perselingkuhan.
Contohnya hubungan seksual dengan orang bukan pasangannya. Tidak hanya berdosa, namun juga berpotensi menimbulkan bahaya berupa timbulnya penyakit kelamin.
Hukuman bagi pelaku zina muhsan adalah dirajam yaitu pelaku dilempari batu hingga meninggal dunia.
-
Zina Gairu Muhsan
Zina Gairu Muhsan adalah zina yang dilakukan oleh mereka yang belum sah atau belum pernah menikah. Contohnya adalah mereka yang sedang menjalin hubungan intim sebelum menikah atau berpacaran dan berani melakukan perbuatan zina.
Ini biasanya terjadi lantaran sepasang kekasih tergoda rayuan setan sehingga melampiaskan nafsu mereka.
Hukuman bagi pelaku zina gairu muhsan adalah dicambuk seratus kali dan diasingkan selama satu tahun.
Baca juga : teks ceramah singkat ustadz abdul somad
Ceramah singkat tentang Zina : Cara Menghindari Zina
Kita sebagai manusia terkadang suka khilaf hingga hampir terjerumus pada perbuatan keji. Maka, penting bagi kita untuk menghindari zina sedini mungkin. Yuk ikuti cara ini agar kita terhindari dari perbuatan tercela ini.
Cara Menghindari Zina yang Efektif
- Memperbaiki keimanan dan ketakwaan
- Perbanyak istigfar dan Taubat Nasuha
- Menjauhi berbagai macam-macam zina sesegera mungkin
- Mengisi waktu dengan kegiatan yang positif
- Berkumpul dengan orang-orang shaleh
- Tidak melakukan kesalahan yang sama untuk kesekian kalinya
- Tidak suka berkumpul dengan lawan jenis
- Tidak sering-sering membuka media sosial
- Perbanyak membuka dan mempelajari isi al Quran
- Senantiasa meminta perlindungan kepada Allah Taala
- Istiqamah atas komitmen yang telah dibangun.
Cara Menghapus Dosa Zina
Untuk menghapus dosa zina di mata Allah, tiada lain selain bertaubat dan melaksanakan ibadah lainnya. Berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan :
- Menyesali Perbuatan zina.
- Taubat Nasuha
- Shalat Taubat
- Perbanyak zikir dan istigfhar
- Melakukan kebaikan pada sesama
- Memperbanyak membaca Alqur’an.
Ceramah Singkat tentang Zina : Bahaya Zina dalam Islam
Sebagian umat Muslim mungkin telah memahami bahwa larangan berzina merupakan larangan yang tegas, sehingga harus dihindari. Yang dimaksud dengan perzinahan adalah persetubuhan yang dilakukan oleh seorang pria dan wanita di luar nikah, tanpa memandang kembali sebelumnya.
-
Merusak Garis Keturunan
Apabila dari perbuatan zina hingga menyebabkan lahirnya seorang anak, maka hal ini membuat seseorang akhirnya meragukan silsilah anaknya, apakah anak yang dilahirkan adalah keturunannya atau hasil berbuat zina. Biasanya dirasakan oleh suami bahwa istrinya telah berzina dengan pria lain.
Tentu saja kondisi ini membuat sang anak pun dapat diragukan statusnya. Bahkan juga berakibat buruk terhadap keluarga seperti perceraian dan kesulitan dalam pengasuhan dan kedudukan hukum anak.
Keadaan seperti akan membuat terganggunya pertumbuhan mental serta perkembangan di lingkungan.
-
Membuat Ketidaknyamanan dalam Lingkungan Masyarakat
Tidak bisa dipungkiri bahwa penilaian masyarakat memang sangat berpengaruh di hidup seseorang. Apabila seorang anak hasil perzinahan maka kemungkinan besar menadin hasil obrolannya dengan masyarakat sekitar apabila kabar ini berhasil menyebar secara meluas di lingkungan mereka.
Kini pun sudah banyak terjadi pembunuhan dalam anggota masyarakat akibat terjadi perzinahan tersebut. Tentu saja hal ini menjadi perbuatan yang harus dijauhi. Tidak hanya merugikan diri sendiri melainkan juga di lingkungannya karena memberikan energi negatif dan rasa kurang nyaman.
-
Merusak Ketenangan dalam Kehidupan Rumah Tangga
Nama baik perempuan atau laki-laki yang sudah melakukan perbuatan zina akan ternodai di lingkungan masyarakat. Ketenangan hidup berumah tangga mereka tidak akan pernah tercapai sehingga berdampak pada hubungan kasih sayang antara keduanya menjadi terganggu dan sulit harmonis.
Bahkan ketika seseorang masih belum menjalin hubungan rumah tangga akan membuat namanya justru sangat buruk di mata masyarakat. Hal ini pun dapat dijadikan sebagai hukuman sosial sebelum mendapatkan balasan dari Allah karena telah melakukan laranganNya tanpa rasa takut.
-
Menghancurkan Hubungan Rumah Tangga
Perlu dipahami bahwa istri bukan semata-mata menjadi pemuas hawa nafsu saja melainkan sebagai teman hidup dalam kehidupan berumah tangga dan membina kesejahteraan bersama. Jadi apabila salah satu diantaranya menghianati dengan berselingkuh, maka hubungan tak sehat sudah menunggunya
Dapat dikatakan bahwa suami berperan sebagai penanggung jawab untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga, maka si istri adalah bertugas dalam memelihara dan mengelola baik harta maupun anak-anak.
Jadi jika istri atau suami ternodai karena perbuatan zina, maja kehancuran rumah tangga sulit untuk dielakkan.
-
Merebaknya Penyakit Kelamin
Merambahnya tindakan zina di masyarakat akan berakibat pada berkembangnya berbagai penyakit kelamin seperti sifilis (raja singa) bagi siapa saja pelakunya. Tentu saja tindakan ini wajib untuk dijauhi karena sudah jelas-jelas terbukti bahwa perbuatan ini sangat merugikan diri sendiri dan banyak orang.
Di samping itu, perbuatan zina pun juga meningkatkan penularan penyakit AIDS atau gangguan kesehatan lainnya yang bersifat menghancurkan sistem kekebalan tubuh (imunitas) bagi penderitanya. Dampaknya dirinya pun akan mati secara perlahan karena terganggu imunitasnya.
Ceramah singkat tentang zina di atas penting untuk kita pahami sebagai umat Muslim agar terhindar dari perbuatan keji tersebut. Ada banyak dampak negatif yang ditimbulkan atas tindakan ini sehingga wajib dihindari sebagai larangan Allah. Yuk pelajari isi teks ceramah singkat tentang zina ini dengan baik.